d'masiv the best

d'masiv the best

Minggu, 20 Desember 2009

d'masiv rilis mini album



Anekayess-online.com - Yayyy... d’Masiv punya lagu baru! Setelah kemarin kita puas ngedengerin Cinta Ini Membunuhku, Diam Tanpa Kata, atau Merindukanmu, sekarang mereka punya lagu baru berjudul Mohon Ampun Aku dan Jangan Menyerah.
Mereka merilisnya dalam bentuk mini album berisi dua lagu itu. Umm... lumayan nih ada dua lagu, sambil kita menunggu full album baru mereka yang rencananya siap rilis November nanti.
Lagu Mohon Ampun Aku ini memang bernuansa religi, tapi d’Masiv nggak mau menyebutnya jadi singel religi. ”Dua lagu ini memang temanya pas banget buat bulan Ramadhan, tapi ini bukan album religi, lah. Kita sebutnya special edition aja,” kata Rian, di acara peluncuran lagu ini di Club 01 FX Senayan, 15 Juli lalu.
Di situ Rian nggak cuma mengajak kita buat mencintai pacar atau keluarga aja, tapi juga mencintai Tuhan. Tuh... kayak lagu religi, kan?! Tapi kok nggak mau disebut album Ramadhan aja, sih.
”Karena kita pengennya lagu-lagu ini nggak cuma diputar pas bulan Ramadhan aja. Lagian mengingat Tuhan harusnya nggak Cuma pas bulan puasa, tapi bisa setiap saat,” kata Rian. (*EF/Ft:Dok. Aneka Yess!)* Anekayess-online.com - Yayyy... d’Masiv punya lagu baru! Setelah kemarin kita puas ngedengerin Cinta Ini Membunuhku, Diam Tanpa Kata, atau Merindukanmu, sekarang mereka punya lagu baru berjudul Mohon Ampun Aku dan Jangan Menyerah.
Mereka merilisnya dalam bentuk mini album berisi dua lagu itu. Umm... lumayan nih ada dua lagu, sambil kita menunggu full album baru mereka yang rencananya siap rilis November nanti.
Lagu Mohon Ampun Aku ini memang bernuansa religi, tapi d’Masiv nggak mau menyebutnya jadi singel religi. ”Dua lagu ini memang temanya pas banget buat bulan Ramadhan, tapi ini bukan album religi, lah. Kita sebutnya special edition aja,” kata Rian, di acara peluncuran lagu ini di Club 01 FX Senayan, 15 Juli lalu.
Di situ Rian nggak cuma mengajak kita buat mencintai pacar atau keluarga aja, tapi juga mencintai Tuhan. Tuh... kayak lagu religi, kan?! Tapi kok nggak mau disebut album Ramadhan aja, sih.
”Karena kita pengennya lagu-lagu ini nggak cuma diputar pas bulan Ramadhan aja. Lagian mengingat Tuhan harusnya nggak Cuma pas bulan puasa, tapi bisa setiap saat,” kata Rian. (*EF/Ft:Dok. Aneka Yess!)*

Senin, 14 Desember 2009

sedikit tentang album perubahan :








Konsep perubahan menjadi imej yang hendak digelontorkan oleh lima sosok cerdas bersahaja yang tergabung dalam band d’Masiv. Bagi d’Masiv berbagai tingkatan peristiwa telah membawa nasib terang mereka pada sebuah titik kulminasi perubahan yang akhirnya membawa mereka menyandang predikat berkelas, sebagai juara perdana A Mild Live Wanted 2007.




Selain mengubah nama Massive menjadi d’Masiv yang pula mengubah segala imej fashion yang melekat dalam diri mereka, predikat juara menghantarkan band asal Jakarta ini berhak untuk mendapatkan sebuah kontrak ekslusif full album lewat label lokal bersinar di tanah air, Musica Studio's.




Sebuah album baru berisi materi-materi paling segar dan dinamis dari mereka berhasil digodok secara saksama dan intensif dengan Noey sebagai produser utama. Tangan dingin Noey yang dibantu oleh tandem setia Capung yang sebelumnya terbukti nyata berhasil memperkaya ragam eksplorasi musikal produksi album Peterpan, Nidji, dan Letto diharapkan akan membawa hasil yang sama untuk finishing album d’Masiv yang bertajuk Perubahan. Perubahan dari segala dinamika dan konsep membuat judul albumnya terasa penuh makna.




Nama d’Masiv sendiri bukan nama asing, sebelumnya mereka ikut memeriahkan single perdana "Negeriku" bersama 8 finalis yang masuk dalam A Mild Live Wanted 2007 dan kemudian juga melempar single "Tak Bisa Hidup Tanpamu" serta "Il Fil (manusia Tak Berharga)" yang banyak diminati banyak penikmat dan penyuka musik tanah air.




Bagi vokalis Rian, Gitaris Kiki dan Rama, Bassis Ray serta Drummer Why di album perdana full mereka dibawah bendera Musica Studio's ini mereka akan mempercayakan pada single megah bartajuk "Cinta Ini Membunuhku." Akselerasi yang dibangun oleh duet gitar Kiki dan Rama berhasil dipadukan dengan bagusnya oleh permainan ritmis bas Ray serta ketukan pondasi yang mengalun syahdu dari Why. Semua itu ditambah oleh vokal Rian yang menyita perhatian, dimulai dari tarikan vokalnya dengan lirik yang cukup berani, "Kau membuatku berantakan…kau membuatku tak karuan…kau membuat ku tak berdaya…kau menolakku acuhkan diriku…" Kata "Berantakan" dipilih untuk menggambarkan kondisi hati yang tak karuan saat dilanda asmara tak terbalas menjadi pilihan diksi yang baru untuk wilayah penulisan musik pop di tanah air.




Makin mengukuhkan posisi d’Masiv jika kita menyimak secara seksama lagu "Merindukanmu." Komposisi yang ditatah sedemikan rupa membuat alur konstruksi kemasan nada yang teranyam indah bagai sebentuk permadani penyejuk hati ini dipastikan akan menjadi anthem terbaru bagi mereka yang dilanda hentakan asmara yang menggelora. Vokal magis Ryan berhasil mengukuhkan cita dan cipta yang maksimal di lagu ini.




Serasa makin genap posisi mereka di jagat musik tanah air saat "Di Antara Kalian" tersimak lugas. Lagu dengan tekstur medium pop-rock ballads ini secara gemilang tampil dengan intro mengalun lembut. Tak dipungkiri kembali vokal dari Rian yang menjadi sihir yang memukau dan melenakan dan menjadi karakter utama d’Masiv. Lirik lagu "Lupakan Aku, kembali padanya, Aku bukan siapa-siapa untukmu. Ku cintaimu tak berarti bahwa, ku harus memiliki mu selamanya…" dipastikan akan menjadi lagu favorit terbaru pencinta musik pop tanah air.




Gitaris Rama dan Kiki berhasil membuat lead guitar yang indah menawan serta bangun konstruksi yang dipatenkan bassis Ray serta drummer Why dalam setiap komposisi lagu menghantarkan cita rasa dan tataran konsep musikal d’Masiv terarah dengan baik dan aman. Simak bagaimana padu padan itu tergambar jelas dalam komposisi "Cinta Sampai Di Sini" yang berhasil menuntun lagu ini menjadi sebuah mars pop cinta termutakhir.




Tak hanya mengemas lagu-lagu yang bernuansa pop ballads, d’Masiv pula piawai dalam membuat dentum musikal pop rock yang enerjik dan menghentak dinamis. Itu tersirat jelas dalam "Diam Tanpa Kata" yang membuktikan kedigdayaan mereka dalam bermain musik dengan skill yang memikat. Jika sebelumnya komposisi "Il Fil (Manusia Tak Berharga)" menjadi pembuktian akan keahlian mereka dalam menguasai instrumen masing-masing, maka lagu "Diam Tanpa Kata" makin mengukuhkan posisi d’Masiv sebagai band yang tak hanya cerdas membuahkan hasil berupa lagu pop ballads.




Segala konsep perubahan dan bekal dari lagu-lagu yang membius kalbu telah menjadi modal signifikan bagi d’Masiv untuk turut meramaikan habitat musik pop di tanah air yang makin tumbuh berkembang dengan muka-muka baru. Kehadiran d’Masiv diharapkan membawa perubahan pada sebuah musik yang lahir dari sebuah festival. Bahwasanya juara sebuah festival bisa ikut bersaing dan bersanding dengan band sejenis dengan lagu dan album bagus dan berkualitas.




Dan bagi d’Masiv album Perubahan ini menjadi segunung bukti, bahwa mereka mampu dan siap untuk berubah menjadi band bersinar di kemudian hari.


d'masiv launching album special edition:



16-07-2009

15 Juli 2009, bertempat di Club Only One fX Plaza Jakarta, d\'Masiv menggelar jumpa pers untuk mengenalkan dua lagu terbaru mereka yang berjudul \"Jangan Menyerah\" dan \"Mohon Ampun\".

Dua Lagu tersebut dibungkus dalam sebuah format Audio VCD yang di bandrol dengan harga Rp.25.000,-. Didalamnya juga terdapat 2 video klip original plus VCD Karaoke lagu "Jangan Menyerah" dan "Mohon Ampun".

Dalam jumpa pers-nya kemarin sore, d'Masiv mengungkapkan perasaan mereka tentang keadaan yang pernah mereka alami dan rasakan beberapa tahun kebelakang. Sampai akhirnya dengan kekreatifan d'Masiv, ungkapan perasaan itu pun mereka tuangkan ke dalam 2 lagu terbaru mereka. Seperti lagu "Jangan Menyerah" yang diciptakan Rian sepulangnya d'masiv dari menghibur anak-anak pengidap Kanker di Dharmais. Dengan mata berkaca-kaca, Rian menjelaskan proses terjadinya lagu "Jangan Menyerah". "Ada seorang anak dengan kursi roda dengan infus yang menempel ditubuhnya dan bagian tubuh yang sudah tidak lengkap lagi, tapi mereka masih semangat ikut bernyanyi" Terang Rian. Saking terinspirasinya dari anak-anak tersebut, Rian mengaku menciptakan lagu itu hanya dalam 5 menit saja. Dan hasilnya adalah sebuah lagu yang menyentuh dan motivational.

Lain lagi dengan lagu "Mohon Ampun", lagu ini diakui Rian sudah tercipta beberapa tahun yang lalu. Saat mereka sedang berada dalam kekalutan. Merasa penuh dengan kesalahan dan dosa. Begitu dalamnya lagu ini membuat Rian menitikan air mata sewaktu proses rekaman. Malah bukan hanya sekali, tapi dua kali. Karena lagu ini memang selalu membuatnya teringat pada saat dia benar-benar berbicara dengan sang pencipta.

Acara jumpa pers kemarin pun dihadiri lebih dari 150 Masiver yang datang tanpa di undang. Awalnya acara ini hanya dikhususkan untuk media dan tamu undangan, namun melihat banyaknya masiver yang berkumpul di lantai 5 fX Plaza dan khawatir akan mengganggu pengunjung fX Plaza lainnya, akhirnya penyelenggara acara mengijinkan Masiver ikut menyaksikan jumpa pers tersebut.

3 Lagu ditembangkan sebelum sesi tanya jawab dimulai. Sedikit mengingat kebelakang, lagu pertama yang mereka tembangkan adalah "Tak Bisa Hidup Tanpamu". "Lagu ini adalah lagu yang membawa kita menjadi juara dan akhirnya bisa memiliki album yang dirilis oleh major label" ujar Rian sebelum bertembang. Dan dapat ditebak, 2 lagu berikutnya adalah dua lagu terbaru mereka yang ditembangkan dengan penuh penghayatan.

Album Special Edition ini diakui Rian sebagai jembatan menuju album penuh kedua mereka yang rencananya akan rilis bulan Nopember mendatang.

Saat jumpa pers berlangsung, lagu "Jangan Menyerah" telah masuk dalam 5 top download ringback tone. Selamat untuk d'Masiv, semoga akan tetap rendah hati dan sukses selalu!



lagu terbaru ( lagu penyemangat):



19-06-2009

Jangan Menyerah!, Begitulah yang disampaikan anak-anak d\'Masiv dalam lagu terbarunya. Sebuah lagu yang terinspirasi dari anak-anak penderita Kanker. Lagu yang tercipta hanya 5 menit sepulangnya Rian dari menghibur anak-anak penderita Kanker dalam acara amal bersama Yayasan Dharmais.

Ternyata lagu ini punya arti lebih besar untuk band ini. Lagu ini juga menjawab semua gosip dan jadi penyemangat band ini untuk membuktikan kehebatan mereka. “Ya… sedikit curhat soal kondisi kemarin" aku Rian.Dan kalau kita sudah dengar liriknya, besar kemungkinan kita juga akan mendapat suntikan motivasi dari lagu ini. Ditambah lagi ketika kita menyaksikan video klip-nya yang memang sangat menyentuh sekali.

Lagu Jangan Menyerah akan dikemas dalam sebuah Audio Video CD bersama hit single Mohon Ampun yang rencananya akan rilis pertengahan Juli nanti.

Hal yang paling menyenangkan saat mendengarkan lagu baru dari sebuah band yang kita kenal adalah saat lagu itu menggambarkan perkembangan. Dari satu sisi saja sudah cukup, misal dari musikal saja atau dari liriknya. Apalagi kalau dua-duanya bisa tergambarkan dalam lagu baru itu. Nah, d’Masiv bisa menggambarkan perkembangan di dua sisi itu lewat lagu Jangan Menyerah. Kalau untuk Rian lagu ini sebagai ajang curhat, mungkin dia enggak sadar kalau lagu ini juga sebenarnya sebuah pembuktian.

Membuktikan kalau (angka download) Download RBT dan (angka jualan album) Album yang terjual tidaklah berbohong soal kualitas juara Wanted episode pertama ini.

Jangan Menyerah!

d'masiv pencapaian aktivasi diatas 6juta:



02-04-2009

Jakarta, 1 April 2009 – Nama d’Masiv mulai dikenal masyarakat luas setelah Album bertajuk ‘PERUBAHAN’ rilis pada Februari tahun lalu. Saat single pertama mereka yang berjudul Cinta Ini Membunuhku mulai terdengar di radio-radio dan disusul penayangan video klipnya, popularitas band jebolan AMLW 2007 ini pun meningkat.

Berbagai tur promo pun mulai dijalankan mulai dari mengunjungi radio-radio, stasiun tv, media cetak sampai media online. Jadwal mereka pun mulai dipenuhi panggilan show di berbagai daerah di Indonesia. “Kita senang banget lagu kita sudah banyak yang tahu, jadi kita bisa nyanyi bareng saat d’Masiv manggung,” kata Rian seusai tampil di Bandung, April tahun lalu.

Menurut Rian (vokal), Kiki (gitar), Rama (gitar), Rai (bass) dan Why (drum) hal tersebut adalah sebuah pencapaian yang sangat memuaskan. Single pertamanya makin populer ketika dijadikan sebuah soundtrack sinetron, Gara-Gara Cinta. Bulan April 2007, d’Masiv melempar single keduanya, Diantara Kalian yang kemudian juga menjadi soundtrack sinetron yang berjudul Yasmin.

Dalam kurun waktu 4 bulan saja setelah merilis album perdana, d’Masiv sudah memiliki banyak penggemar. Untuk menanggapi respon para penggemar yang antusias dengan keberadaan band asal Ciledug, Tangerang ini, maka pada 29 Juni 2008, d’Masiv meresmikan fans club d’Masiv dan menamakan penggemarnya dengan sebutan Masiver. Dengan adanya fans club ini, diharapkan juga dapat menampung apresiasi dan aspirasi para Masiver yang makin hari kian bertambah. Dua minggu kemudian, tepatnya pada 14 Juli 2008 kembali d’Masiv mengadakan Media Gathering di Ciater Spa Resort. Acara yang dilakukan sebagai bentuk wujud terima kasih kepada rekan-rekan media yang sangat membantu suksesnya d’Masiv. Berbagai kegiatan pun dilakukan mulai dari permainan flying fox, paint ball, off-road menelusuri hutan sampai makan malam bersama. Saat itulah para personil d’Masiv dikejutkan dengan pemberian plakat double platinum untuk penjualan RBT dan platinum untuk penjualan album PERUBAHAN. Penghargaan yang diberikan karena kerja keras d’Masiv yang berhasil menembus penjualan 75 ribu copy untuk album PERUBAHAN dan aktifasi RBT sebanyak lebih dari 1 juta.

Setelah single ketiga, Merindukanmu dirilis, d’Masiv makin mendapatkan tempat dihati para pecinta musik Indonesia dan berhasil mendapatkan penghargaan MTV Indonesia Awards 2008 untuk kategori Most Breakthrough Artist dan Kid Choice Awards 2008 untuk kategori Group Band Favorit.

Setahun sudah sejak dirilisnya album perdana d’Masiv, PERUBAHAN, dan dengan bermodalkan hits-hits seperti Cinta Ini Membunuhku, Diantara Kalian, Merindukanmu, Cinta Sampai Disini dan Diam Tanpa Kata d’Masiv akhirnya berhasil menembus angka 6 Juta aktifasi RBT. Pada moment ini juga d’Masiv dan Musica Studio’s ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak baik dari media maupun sponsor yang turut membantu d’Masiv hingga akhirnya bisa menembus angka 6 juta untuk aktifasi RBT. Sebagai simbol ucapan terima kasih, d’Masiv dan Musica Studio’s memberikan plakat ucapan terima kasih kepada perwakilan dari : PT. Raba Komunikatama (Plasma Mobile), PT. Indomax Mediacom , PT. mTouche, PT. Media Nusantara Citra (MNC), PT. Indosat Tbk, PT. Bakrie Telecom Tbk, PT. Hutchison CP Telecommunication, PT. Telekomunikasi Selular (Telkomsel), PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom Flexi), PT. Excelcomindo Pratama (XL) dan A Mild.
Kesuksesan yang mereka capai tak lepas dari perjuangan keras para personilnya. Mengamen di bus kota dalam rangka mencari dana untuk membuat demo dan ikutan berbagai festival musik pun dilakukan. Usahanya tak sia-sia, mereka menunjukan bahwa untuk menjadi sukses memang perlu kerja keras. Satu cerita perjuangan yang patut ditiru.

d'masiv berbagi di hari anak nasional:



28-07-2009

Sebagai perwujudan berbagi semangat \'Jangan Menyerah\', d\'Masiv tampil di acara INTRO d\'Masiv Special Edition : Jangan Menyerah pada 22 Juli 2009 yang diselenggarakan atas kerjasama Musica Studios, I Radio Network dan Trax FM Jakarta.

Acara yang juga digelar untuk menyambut Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli itu mengkampanyekan semangat 'Jangan Menyerah'. Acara disiarkan langsung oleh I Radio Network dan Trax FM Jakarta dan dihadiri oleh anak-anak jalanan dan anak-anak dari Yayasan Onkology Anak Indonesia (YOAI).

Suatu kebahagiannya tersendiri bagi d’Masiv karena dapat menghibur anak-anak yang menginspirasi d’masiv dalam berkarya. Hari itu d’Masiv membawakan 7 buah lagu. Suasana haru hadir saat Rian menyanyikan lagu Merindukanmu dan Jangan Menyerah. Di kedua lagu tersebut Rian menyempatkan untuk turun dari panggung dan bernyanyi dengan anak-anak jalanan dan penderita kanker.

Suasana semakin haru ketika Restu salah satu anak dari YOAI turut bernyanyi bersama Rian yang ternyata karena terinpirasi dari Restu lah lagu Jangan Menyerah ini tercipta. Single yang sudah lebih dulu akrab di telinga kita ini tercipta sepulangnya Rian dari menghibur anak-anak penderita kanker dalam acara amal bersama Yayasan Dharmais.

Tujuan dilaksanakan nya acara ini selain menghibur para anak jalanan dan anak-anak dari YOAI juga bertujuan untuk menyebarkan semangat Jangan Menyerah kepada kita semua untuk lebih menghargai hidup

Mari kita mensyukuri apa yang ada karena hidup adalah anugrah, tetap jalani hidup ini melakukan yang terbaik 'JANGAN MENYERAH!'(ria-msc)


d'Masiv bertemu Y!P or all broken heart:




Sakit ‘n tragis rasanya kalau cinta bertepuk sebelah tangan. Banyak yang ngalamin, dan tersentuh banget sama lagunya d’Masiv, Cinta Ini Membunuhku. Termasuk Y!P Music Maniac….Mulai dari anak kecil sampai orang dewasa, pengamen hingga artis muda, pasti sepakat kalau lagu yang lagi boggling on their mind lately adalah lagunya d’Masiv. Itu loh, band juara A Mild Live Wanted 2007. Lagu berjudul Cinta Ini Membunuhku kayaknya sudah jadi anthem, terutama buat yang pernah ngerasain patah hati.Iya, lagu itu ceritanya sedih banget. Tapi ternyata kita memang suka sama yang mendayu-dayu, ya? He he he…. Videoklipnya, yang dibintangi Galih Ginanjar dan Siti Anizah, juga lagi wara-wiri di layar kaca. Ganas banget deh pokoknya, kehebatan band yang digawangi Rian-vokalis, Ray-bassis, Kiki-gitaris, Rama-gitaris, dan Why-drummer ini.That’s why Y!P Music Maniac semangat banget pengen ketemuan dengan d’Masiv. Setelah ngedatangin RAN, Nidji, Ungu, Letto, dan Peterpan, harus dong ngundang d’Masiv ke Yess!Union, tempat ngumpulnya Y!P. Dan… voila! Pada 22 Mei 2008, Rian cs. beneran datang ke Yess!Union, kantor Aneka Yess!.D’Masivers’ Rules!Seperti yang sudah-sudah, sejam sebelum acara dimulai, venue sudah dipenuhi Y!P. Nggak hanya cewek, cowok juga banyak yang hadir dan ngaku suka d’Masiv. Kayak segerombolan cowok yang menamakan diri d’Masivers Matraman Timur. Oh iya, d’Masivers itu sebutan buat fans d’Masiv.Jam tiga sore acara dibuka. MC hari itu, Niken dan Alvin, langsung ngebagi-bagiin hadiah. Lewat pertanyaan yang gampang-gampang banget, kayak siapa saja personel d’Masiv... hasilnya, CD album Perubahan pun dilempar. Wiih… semua rebutan ngejawab.Setengah jam kemudian histeria massa bertambah, secara yang ditunggu tuh sudah tiba. Lima cowok keren murah senyum memasuki Yess!Union dan langsung menuju panggung. Nggak lama mereka duduk, sudah banyak fans yang mau bertanya. Wajar sih, soalnya memang format acaranya ngobrol santai bareng bintang. Makanya mereka nggak nyia-nyiain kesempatan untuk bertanya.Pertanyaannya macam-macam. Mulai dari perasaan d’Masiv karena lagunya ngetop banget hingga pertanyaan pribadi, apakah mereka masih jomblo?! Jomblo....? masih ga ya? pengen tahu jawaban personil d'Masiv. Baca selengkapnya di Majalah Aneka Yess! edisi no 13 tahun 2008(*/Ft:Dok. Aneka Yess!)*

d'masiv kobarkan semangat sumpah pemuda


rabu,28 oktober 2009

Anekayess-online.com - Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia., Salah satu bunyi Sumpah Pemuda. Mungkin kita adalah salah satu yang lupa akan isi keseluruhannya, seperti halnya personel grup band d’Masive saat ditanya isi Sumpah Pemuda. Namun Rian dkk mengaku tidak akan lupa akan makna Sumpah Pemuda.

"Sudah lama nggak membaca teks Sumpah Pemuda. Tapi semangatnya nggak pernah lupa. Intinya, satu Indonesia," kata Rian, Rabu (28/10).

Mengenai Semangat. Rian dkk menyatakan kalau semangat Sumpah Pemuda sama dengan d’masive, yakni ingin bersatu. Seperti lagu mereka Jangan Menyerah.

"Masih banyak yang harus diperjuangkan, jangan cepat puas. Untuk para pemuda yang kurang beruntung jangan cepat menyerah, harus tetap semangat. Semoga pemuda kita sukses," timpal Rama.
Ayo semangat pemuda-pemudi Indonesia.
(*FD/Ft:Dok. Berbagai Sumber)*

Senin, 07 Desember 2009

d'masiv alami kecelakaan


Kapanlagi.com - Kecelakaan yang dialami dua personel d Masiv di jalan tol Gatot Soebroto tak terduga sebelumnya. Namun, vokalis d Masiv, Ryan mengatakan ada firasat sebelum terjadinya kecelakaan tersebut.
"Memang ada sedikit firasat sebelum terjadi kecelakaan. Jadi saat tiba di airport, mobil kok rasanya panas banget di dalamnya, padahal biasanya dingin. Mobilnya juga baru kok, makanya kita sedikit agak gelisah," ujar Ryan saat ditemui di RS Siaga Raya, Pasar Minggu, Jakarta, Senin (5/10).
Sementara itu dua personel d Masiv yang mengalami kecelakaan mengaku jika kejadian tersebut berlangsung begitu cepat.
"Kejadiannya cepat banget. Saya juga waktu itu sedang tidur karena sudah capek banget, karena sebelumnya kita memang manggung yang terakhir waktu di Makassar. Tiba-tiba kejadiannya begitu saja terjadi," kata Rama, personel d Masiv.
Lain halnya dengan Wahyu, begitu mengalami kecelakaan dirinya kontan saja langsung buru-buru keluar dari mobilnya. "Setelah mobil terbalik beberapa kali, gue langsung buru-buru keluar dari mobil karena takut terjadi kenapa-kenapa," ungkap Wahyu. (kpl/adt/boo)





kecelakaan d'masiv tetap masih bisa manggung


Kecelakaan yang dialami dua personel d Masiv ternyata tak membuat band yang sering dituduh plagiat tersebut terganggu dalam menjalani rutinitas manggung. Setelah terjadi kecelakaan, keduanya pun masih sempat manggung di Trans TV.
"Syukurnya kita masih bisa manggung tadi pagi. Tapi sebelumnya, kita tanya kepada Wahyu (drummer) sama Rama (gitaris) apakah bisa manggung apa tidak. Tapi ternyata semuanya bisa berjalan dengan lancar," ujar sang vokalis, Ryan.
Ditemui KapanLagi.com di RS Siaga Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (5/10), vokalis yang banyak memiliki penggemar wanita tersebut lantas mengakui jika meski kondisi rekan-rekannya telah kembali normal, namun mereka juga masih menyisakan trauma.
"Trauma sih itu pasti, karena kita nggak nyangka sebelumnya. Ya mudah-mudahan saja ini adalah yang terakhir bagi kita," lanjut Ryan setengah berharap.
Sementara itu, kecelakaannya sendiri terjadi Minggu (4/10), sekitar pukul 16.00 di jalan tol Gatot Soebroto Jakarta. Kecelakaan tersebut terjadi akibat mobil yang ditumpangi personel d Masiv berjalan terlalu cepat dan menghindari mobil yang melaju di depannya. (kpl/adt/bar)
v

Rabu, 02 Desember 2009

profil vokalis:


nama: rian ekky pradipta
nama beken: rian
ttl: yogyakarta 17-november-1986
umur: 23 tahun
agama: islam
posisi: vokalis

profil gitaris 1:


nama: dwiki aditya marshall
nama beken: kiki
ttl: yogyakarta 23-november-1988
umur: 21 tahun
agama: islam
posisi: lead gitar

profil gitaris 2:


nama: nurul damar ramadhan
nama beken: rama
ttl: jakarta 2-mei-1987
umur: 22tahun
agama: islam
posisi: rhytm gitar

Selasa, 01 Desember 2009

profil bassis:


nama: rayyi kurniawan iskandar dinata
nama beken: rai
ttl:jakarta 3-maret-1988
umur:21 tahun
agama: islam
posisi: bassis

Sabtu, 21 November 2009

profil drummer:



nama: wahyu piadji
nama beken: why
ttl: jkt 1 februari 1987
umur: 22 tahun
agama: islam
posisi: drummer